Saya mengakui kalau saya bukanlah orang yang sempurna. Dengan semakin bertambahnya usia pernikahan, saya sadari semakin bertambah pula kekeliruan yang saya perbuat. Beberapa kali saya menggunakan kata atau intonasi yang tidak tepat ketika berinteraksi dengan orang lain. Lawan bicara bisa saja merasa kaget, bingung, atau pun terintimidasi karenanya. Ketika suami menasehati, saya gigih pada keyakinan bahwa itu hal yang wajar untuk saya lakukan. Tetapi, tidak hari ini .... Hari ini, ketika saya melakukan hal itu lagi ke orang lain, si kecil mengoreksi saya. "Bundo kok tadi jahat? Ngomongnya gak boleh gitu", protesnya dengan dahi berkerut dan mulut yang dimonyongkan. "'Kan kasihan orangnya." Mendengar keluhan si kecil, semua pembenaran yang ada dalam hati saya buyar. Sejenak saya merenungi perkataannya yang memang benar. Tidak ada alasan yang bisa membenarkan sikap saya yang tidak hangat tadi. Betapa beratnya masalah yang kita sedang hadapi, bukan berart...
Ruang Menulis Yuki & Tari